Sunrise

Sunrise
this is the sunrise in my born-city,,Lansing City in Michigan State in USA....Yes,i was born here,,but when i was 6months old my fams went back to Indonesia...So,,i took this picture when i visited this town and i think the sunrise was so beautiful....wasn't it?

Senin, 24 Oktober 2011

Pernahkah kamu merasa tidak ada orang lain yang peduli dengan mu?
ya,saya pernah.
Pernahkah kamu merasa tidak ada orang lain yang bisa mengerti kamu?
ya,saya juga pernah
Adakah orang yang paling kamu inginkan untuk peduli kepada kamu tapi pada kenyataannya dia sama sekali tidak peduli?
ya, saya juga ada.
Pernahkah muncul perasaan ingin rasanya dikasihani oleh orang itu sehingga dia menjadi peduli dengan kamu?
ya, berapa kali saya muncul perasaan itu,khayalan ingin sakit, atau apa biar orang itu peduli sama saya.

Tapi, pernahkah kamu merasa ingin mati karena orang yang kamu inginkan itu tidak peduli dengan kamu?


sejauh ini saya bersyukur karena saya tidak pernah punya pikiran seperti itu. Seterpuruk apapun saya, belum pernah saya berpikir seperti itu.
Mungkin yang saya pikirkan adalah, sudah hebat dan benarkah saya di hadapan Tuhan, sehingga saya berani mengambil haknya untuk mengakhiri hidup saya.
Sudah hidup benarkah saya di dunia ini? apakah sudah membawa perubahan?
dan bagaimana nasib keluarga dan kerabat saya apabila saya meninggalkan mereka.

saya beruntung masih punya pikiran seperti itu yang menjaga agar akal saya masih logis.

Tapi saya sangat marah saat kata-kata ingin mati itu terucap dari kenalan saya.
Semudah itu kah mati? yaa semudah itu kalau Tuhan berkehendak.
Sebegitu tidak berhargakah hidup? katanya ya, tidak berharga karena satu-satunya yang dimiliki pergi,
sebegitu tidak berhargakah hidup yang sudah dikasih Tuhan ini?
sebegitu tidak berhargakah orang tua, keluarga dan teman-teman sehingga tega ditinggalkan seenaknya saja?

ingat, bukan anda saja yang pernah merasakan hal ini, saya juga pernah kehilangan dan punya pikiran-pikiran seperti itu walaupun tidak separah itu.
tapi saya sadar, pikiran itu sia-sia dan sangat berbahaya.
dan pada akhirnya saya bersyukur Tuhan tidak menghukum saya atas pikiran-pikiran gila itu.
dan pada akhirnya saya diberi kekuatan untuk bangkit kok.
Tuhan mengetahui yang terdalam dari pikiran kita, dia mengetahui hati kita.
kita tidak pernah bisa membayangkan apabila tiba-tiba Dia iseng membuat kita jera dengan segala pikiran-pikiran gila kita.

dan saat itu terjadi
menyesal pun, manusia sudah tidak bisa lagi.

Minggu, 02 Oktober 2011

struggle

Tiga minggu yang lalu saya membuat keputusan yang sangat berat. Keputusan yang pada akhirnya membuat hidup saya tiga minggu ini cukup kacau. Keputusan yang saya ambil dengan egoisnya karena saya ga mau apa yang saya beri sepenuhnya tidak dikembalikan sepenuhnya juga. Mungkin memang itu lah manusia, penuh rasa egois.

Seharusnya rasa sayang yang benar-benar tulus tidak mengharapkan balasan, tidak mengharapkan orang yang kita sayangi membalas perasaan kita. Selalu berpengharapan. Selalu menuggu dengan sabar. Tapi apakah sayang yang seperti itu benar-benar ada? Saya sendiri kurang yakin, karena pada dasarnya semua manusia itu egois. Cuma rasa sayang Tuhan kepada anak-anakNya lah yang seperti itu, karena memang itu kasih yang sejati.
tidak ada kasih manusia yang seperti itu,
saya pun tidak
Saya sendiri tidak tau darimana rasa sayang itu muncul, apalagi rasa sayang yang segitu mendalamnya terhadap seseorang,khususnya terhadap pacar sendiri. Mungkin beberapa ada yang berkata sayang itu muncul dari lama waktu yang dihabiskan bersama, muncul dari obrolan yang nyambung, muncul dari perhatian-perhatian yang diberi, menurut anda dari manakah rasa sayang muncul?
Menurut saya sendiri rasa sayang itu datangnya dari Tuhan, karena jujur saya tidak tahu alasan kenapa saya mengasihi seseorang. Hal ini terbukti karena lama waktu yang dihabiskan tidak terlalu lama juga dengan segala hal yang dilakukan tidak sedalam itu juga. Tindakan sweet/baik hati juga ga. Yakin dengan perasaannya juga tidak karena saya menjalani hubungan dengan kekhawatiran yang begitu besar. Sampai sekarang itu menjadi misteri bagi saya kenapa Tuhan membiarkan saya menyayangi orang dengan segitunya. Dan sedalam itu kalian memberikan hati kalian, sedalam itu juga luka yang ditimbulkan.



Dua minggu pertama saya menyesali keputusan yang saya buat, walaupun semua orang berkata bahwa tindakan saya benar tapi pikiran saya menyatakan bahwa saya salah, saya egois, saya tidak berpikir matang dan sebagainya. Dua minggu yang saya lalui dengan mengingat semua kenangan, dimana semua kenangan manis muncul lebih banyak daripada kenangan pahitnya. Dua minggu berpikir dengan hati sehingga saya membenarkan apa yang salah karena satu hal. Saya masih ingin bersama dan saya masih menunggu dia berubah.


Tapi sekarang saya sadar apa yang salah.
Memang dari awalnya hubungan ini tidak didasari pondasi yang kuat, terlalu instan dengan proses yang sangat cepat.
Terlalu banyak perasaan yang saya korbankan.
Terlalu banyak yang saya perjuangkan yang pada akhirnya segala usaha tidak dihargai. Mungkin bukan hubungan namanya apabila hanya satu pihak yang berjuang.
Terlalu banyak kata-kata yang menyakitkan.
Saya terlalu buta untuk melihat sisi yang tidak bisa / tidak mau saya lihat.
selain itu,
Banyak hal-hal yang saya benarkan
Banyak prinsip saya yang korbankan sehingga mungkin bukan icha yang sepenuhnya yang menjalani hubungan.



Dan sekarang saya sadar bahwa dari semua ini ada pembelajarannya. Dan saya bersyukur bisa mendapatkan pembelajaran ini. Saya yakin hal ini bisa membentuk saya menjadi karakter yang lebih kuat, yang lebih menyerahkan diri nya kepada rencana Tuhan. Yang bertindak menggunakan hati dan logika.
Saya sadar bahwa dua minggu ini cukup sia-sia dimana semakin hari saya semakin dibukakan oleh kenyataan. Kenyataan bahwa memang bukan dia yang terbaik. kenyataan bahwa memang inilah jalan Tuhan yang terbaik bagi saya.
dan sekarang dengan segala perjuangan, segala usaha keras, saya berusaha bangkit.
saya berusaha untuk ceria dan tidak membuat teman-teman saya khawatir.
saya berusaha menumbuhkan nafsu makan saya
saya berusaha tersenyum dengan ikhlas saat bertemu di kampus
saya berusaha mencapai mimpi-mimpi saya yang sempat tertunda
saya berusaha lebih fokus lagi dalam studi
saya berusaha memberikan diri dan waktu sepenuhnya untuk pelayanan yang bisa saya lakukan.
saya berusaha untuk ikhlas, memiliki hati yang ikhlas walaupun ini adalah hal yang sangat susah.
saya berusaha untuk tidak mengingat-ingat walaupun hal pertama yang saya pikirkan saat bangun dan hal terakhir saat tidur adalah dia.

dan saya berusaha meyakinkan diri saya sendiri bahwa pasti akan ada yang lebih baik dan yang terbaik, walaupun membohongi diri.

dan dari hati kecil yang paling dalam, masih berharap masih ada harapan , walaupun tau itu tidak mungkin melihat segala egonya dan ego saya


"kadang hati berkata apa, pikiran berkata apa, tidak ada yang salah, yang salah apabila tidak dipikirkan bersama-sama"


Kamis, 10 Maret 2011

harapan ekspetasi dan realita

mungkin di masa lalu kita sering kali memiliki harapan, cita-cita dan mimpi yang begitu tinggi ( yang ga terlalu tinggi juga gpp kok) tentang apa yang ingin kita capai dan apa yang kita dapatkan.

benar kan?
dan saat harapan itu terkabul,atau hampir terkabul kita pasti merasa senang dan bahagia kan?
seperti anak kecil yang menunggu2 hadiah natal dari sinterclaus dan sang ayah pada hari natal itu menaruh hadiah natal bagi anak nya di kantung hadiah berbentuk kaos kaki dan bangun pada keesokan harinya dengan semangat dan penuh keceriaan.

Tapi tidak semua seperti itu, khususnya bagi saya.
Rasanya saat harapan itu mendekat atau mulai tanda-tanda akan terjadi lalu saya tidak sebahagia yang seharusnya.

Mungkin ada 2 alasan atau kemungkinan penyebab itu.
pertama, mungkin pada awalnya saya berekspetasi yang terlalu berlebihan. Sehingga pada akhirnya realita sebenarnya tidak seindah mimpi yang saya dambakan.
kedua, mungkin memang harapan itu yang memang tidak sesuai bagi kita, karena mungkin harapan itu kita miliki karena pengaruh dari orang sekitar kita.
Mungkin disisi lain kita menginginkan harapan atau mimpi yang lain,sehingga saat mimpi itu datang,kita baru sadar bahwa kita telah menginginkan hal yang salah. Kita sadar bahwa kita telah terjebak di realita yang salah dan tidak tau bagaimana kembali ke jalan yang benar lagi.
ketiga, munculnya dari diri kita bahwa kita tidak pernah puas dengan apa yang kita dapat. Saat kita mendapatkan sesuatu,itu akan menstimulankan kita untuk bermimpi yang lebih tinggi dan tidak pernah puas.

jadi,bagian yang manakan anda?

Jumat, 24 September 2010

LOVE by jaeson ma

Now Hollywood wants to make you think they know what love is.
But I´m a tell you what true love is.
Love is not what you see in the movies. Its not the ecstasy
its not what you see in that scene.
you know what I mean?
I´m telling you right now true love is sacrifice.
Love is thinking about others before you think about yourself. Love is selfless not selfish.
Love is God and God is love.
Love is when you lay down your life for another whether for your brother your mother your father or your sister
its even laying down your life for your enemies
that´s unthinkable,but think about that.
Love is true.
Think.

Chorus:

I´ll put you in front of me
So everybody can see
My love this is my love

I know that I´ll be alright
As long as you are my guide
My love this is my love

Verse 2
Love is patient ,love is kind.
It does not envy it does not boast it is not proud.
It is not rude , it is not self-seeking, it is not easily angered, it keeps no record of wrongs.
Love does not delight in evil but rejoices with the truth.
It always protects always trusts always hopes it always perseveres.
Love never fails.
Love is everlasting its eternal it goes on and on it goes beyond time
love is the only thing that will last when you die
but ask the question why? Do you have love?

Chorus

Verse 3
There is no greater love than this than he who lays down his life for his friends.
Now are you willing to lay down your life for your friends?
You´re probably willing to lay down your life for your mother your father or your best friends, but are you willing to lay down your life for even those that hate you?
I´m going to tell you who did that the definition of love is Jesus Christ.
He is love.
The nails in his hands the thorns in his brow hanging on a cross for your sin,my sins,that is LOVE
he died for you and me while we still hated him
that is love.
God is true love and if you don´t know this love now is the time to know perfect love.

Chorus



walaupun lagunya agak-agak ngerap gitu,tp saya sangat suka liriknya.
awal-awal dengar lagunya, kok rasanya syairnya hampir mirip ayat korintus tentang kasih dan buah-buah roh dan bbrp ayat lain, ternyata ini memang lagu rohani.
ayat ini benar-benar menjelaskan ttg kasih yang sebenarnya.

Kamis, 01 Juli 2010

good luck my brother!

YES! YOU'RE INTELLIGENT
YOU'RE GREAT
YOU'RE TERRIFIC
YOU'RE ARE BRAINY
AND YOU'RE HARDWORKING!!

God always bless you in everywhere you are,in your new town.
bless your work and keep you safe everyday!

take care in papua,
see you 6months later :)

one year

oke saya tau saya telat untuk menulis kesan saya selama 1 tahun menjadi mahasiswa itb, maklum masih malas memulai menulis blog lagi,
tetapi tidak ada kata terlambat untuk memulai kan?

Satu tahun hidup di Bandung berarti pendewasaan diri, belajar menjadi lebih mandiri. Disini saya ngekos dan berusaha hidup sendiri.
Disini saya belajar membersihkan kamar dan kamar mandi sendiri,menyapu,mengepel,mencuci baju dan mencuci piring.
Yah, itu cuma harapan awalnya, walaupun 1 tahun saya disini, saya tetap malas membersihkan kamar, piring2 pun tinggal taruh di dapur,lalu nanti ada ibu penjaga kosan yang menyucinya,begitu juga pakaian karena sudah disediakan laundry dan setrika. Kamar dibiarkan bersih seadanya, paling pembersihan total saya lakukan saat orangtua saya datang ke bandung. Ini merupakan bukti bahwa kosan jaman sekarang telah dilengkapi fasilitas sehingga mahasiswa jaman sekarang tidak diwajibkan untuk belajar lebih dewasa dalam hal berbersih rumah tangga :p
akibat dari hal itu, saat kembali ke jakarta, ibu saya tetap saja marah saat melihat kamar saya berantakan

Satu tahun di kuliah di itb saya diajarkan untuk belajar dengan mandiri, belajar dengan penuh kesadaran. Saya diajarkan untuk menjadi mahasiswa yang berguna bagi masyarakat. Karena itu ITB selalu menekankan bahwa kami mahasiswa ITB merupakan harapan bangsa Indonesia untuk memajukan negara kita ini.(Semua mahasiswa khususnya yang bertanggung jawab terhadap bangsa kita di waktu mendatang).
Disini saya diajarkan agar mengembangkan softskill dan hardskill. Hardskill berupa ilmu pelajaran yang kita dapatkan sehari-hari, dan harus saya akui,untuk mendapatkan nilai yang baik di ITB,saya harus benar2 berusaha sekeras mungkin dengan mengorbankan waktu tidur untuk belajar. Saat-saat di ITB merupakan saat terberat dalam hidup saya dalam menghadapi pelajaran, -__-
(belajar yang rajin agar dapat ip bagus)


tertidur saat belajar -----> itu adalah saya!!! paling terkenal di kosan sbgai yang suka ketiduran kalau belajar, paling ga bisa belajar sendiri karena takut ketiduran tapi g begitu suka belajar terlalu rame.

Satu tahun di ITB saya diajarkan juga untuk lebih bertanggung jawab menjalani hidup. Tanggung jawab terhadap kebersihan tubuh, kesehatan hidup, pelajaran, dan tanggung jwab terhadap tugas2 yang telah dipercayakan kepada saya.
dan saya rasa, saya sudah menjadi anak yang sedikit lebih bertanggung jawab daripada saya yang dulu :)

Satu tahun di ITB saya benar-benar mendapatkan sahabat-sahabat baru.
Saya beruntung mempunyai kostmates yang baik, yang setidaknya membawa pengaruh baik terhadap saya. Setidaknya karena ada teman-teman saya inilah saya jadi betah hidup di Bandung, karena mereka saya tidak sering homesick, dan karena mereka saya menjadi semangat untuk ke Bandung. Terimakasih grace, rea, emil , anggita, viony
dan terimakasih juga kepada si menye dian dan gina yang baru bergabung di kosan cisitu lama 9 no 22 ini disaat2 terakhir perkuliahan.

Satu tahun di ITB saya juga diisi dengan kemeriahan kelas FTI A, dimana saya mempunyai teman-teman sekelas yang sangat beragam, dari anak pendiam sampai anak yang paling heboh, dari anak penurut sampai pembuat kehebohan, dari yang study oriented sampai ke santai luar biasa,dari si pendiam sampai si tukang gosip, dari awalnya anak baik2 sampai anak berandalan, dari si malas jadi si rajin, dari paling sabar sampai ke paling sutet. Terimakasih FTI A karena telah membawa keceriaan hidup sampai ke hal2 menegangkan (dosen yang ngambek tidak mau mengajar sampai mengancam nilai E karena keributan kami). :)
Tapi hal2 seperti ini saya yakin akan membuat saya kangen karena hal2 ini tidak akan saya temukan di jurusan nanti. Terimakasih ITB karena telah membuat sistem TPB karena TPB membuat kita semua saling mengenal, memperbanyak teman2 yang beda jurusan juga :p

Satu tahun ini juga saya mendapatkan berbagai macam teman dari unit-unit yang saya jalani.
PSM yang isinya anak2 gila,heboh, dan seru, disini saya mempunyai teman2 yang mempunyai bakat2 menyanyi yang luar biasa!
UKSU yang isinya penyanyi2 batak dan pemain kartu, sebulan dikader bersama mengajarkan saya arti persaudaraan yang sesungguhnya.
Perkantas TPS bandung yang menjadi tempat saya menumbuhkan iman,khususnya tim KTB saya yaitu grace,ache,dan emil :)

Dan terlebih dari itu,satu tahun ini banyak hal yang telah terjadi yang mengajarkan saya arti cinta dan persahabatan. Satu tahun ini tidak berjalan dengan mulus,terhitung dengan banyak sekali permasalahan yang saya hadapi,khususnya masalah percintaan dan pertengkaran dengan sahabat,
dan yang paling membuat saya stress:masalah nilai dan pelajaran.

Ya,tapi saya tau, masalah-masalah itu diciptakan untuk membuat kita semakin tegar menjalani hidup, karena dibalik semua masalah itu, sudah diciptakan rencana yang indah dari Tuhan .

terimakasih Tuhan atas 1 tahun ini, terimakasih karena saya diijinkan menjadi mahasiswi Teknik Industri ITB 09.

Selasa, 02 Februari 2010

maaf baru nonton

he's just not into you

i love this session very much

Gigi: [opens the door, thinking it's Bill] Did you forget something?
Alex: Yeah...
Gigi: Really? What did you forget?
Alex: [pulls out a promotional pen from his pocket] This.
Gigi: So you came all the way here at 11 o' clock in the night to give me a promotional pen?
Alex: Yeah... Yeah, I did. I thought I would come up with some really great excuse to get over here. That's how it's done, right?
Gigi: [smiles] Sometimes.
Alex: Look, I can't stop thinking about you. I... It's a problem. I drive by your place; I call and hang up; I've turned into...
Gigi: Me.
Alex: Yeah.
Gigi: A wise person once told me that if a guy wants to be with a girl, he will make it happen, no matter what.
Alex: That's true.
Gigi: But when I was hurling my body onto yours, you did not seem to want to make it happen.
Alex: Okay, yeah, here's the thing about that... You were right. I'd gotten so used to keeping myself at a safe distance from all these women and having the power that, that I didn't know what it felt like when I actually fell for one of them... I didn't know.
Gigi: Look, I just went out with your friend Bill. He might be just exactly what I need. No drama, he calls; he does what he says...
Alex: [stepping closer] I can do that stuff too...
Gigi: But you didn't! And that same wise person told me that I'm the rule. That I have to stop thinking that every guy will change, that I have to stop thinking that...
Gigi: [Alex kisses her]
[smiles]
Gigi: ... I'm the exception...
Alex: [whispers] You are *my* exception.


yeeahh,i love alex :)
tapi menurut gw semua cowok ya begitu,baru menyadari dan menyesal kl udah kehilangan si cewek.
Buat kasus ini berakhir menyenangkan karena bisa diperbaiki,tapi ada saatnya yang lalu biarkan berlalu kan???